Infosurabaya I Surabaya – Anggota DPD RI asal Jawa Timur, Lia Istifhama atau akrab disapa Ning Lia, memberikan apresiasi tinggi atas sinergi antara TNI dan masyarakat dalam menjaga keamanan dan kondusivitas wilayah. Hal ini disampaikannya setelah Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Rudy Saladin, melepas patroli gabungan skala besar di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, untuk memastikan situasi tetap aman.
“Sinergi ini menjadi bukti nyata bahwa Jawa Timur mampu menjaga kondusivitas melalui kekuatan kebersamaan,” ujar Ning Lia. Senin (1/9/2025).
Ia menegaskan bahwa Jawa Timur adalah rumah bersama, sehingga tidak ada ruang untuk provokasi dan anarkisme yang dapat merusak nilai-nilai demokrasi.
“Anarki bukan bagian dari demokrasi. Aspirasi harus disampaikan melalui saluran yang tepat tanpa membahayakan orang lain,” tegasnya.
Ning Lia mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan menahan diri dari perkumpulan besar yang rawan disusupi provokator. “Waspada terhadap orang luar daerah yang masuk tanpa tujuan jelas,” pesannya.
Ia juga mengajak para orang tua untuk mengawasi anak-anaknya agar tidak keluar malam, demi mencegah mereka dimanfaatkan oleh pihak tak bertanggung jawab. Kekompakan warga yang ikut menghalau aksi anarkis, seperti yang terlihat di beberapa titik, menjadi contoh nyata dari semangat gotong royong.
Menurut Ning Lia, pengalaman beberapa hari terakhir menjadi pelajaran berharga. “Ketika ada potensi kerusuhan, warga justru ikut bergerak bersama TNI dan aparat. Ini bukti bahwa guyub rukun bukan sekadar semboyan, tetapi kekuatan nyata Jawa Timur,” pungkasnya.(Ne)
- Dipublikasi Pada 1 September 2025
- Baru Saja di Update Pada September 1, 2025
- Temukan Kami di Google News
Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).
