Himpunan Perawat Onkologi Indonesia Gelar Seminar Tahunan Di Surabaya Selama 2 Hari (dokpri)
infosurabaya.com | SURABAYA – Himpunan Perawat Onkologi Indonesia (HIMPONI) Dewan Pengurus Wilayah Jawa Timur kali ini menjadi tuan rumah dalam menyelenggarakan Pertemuan Ilmiah Tahunan Himpunan Perawat Onkologi Indonesia (HIMPONI) VII, dengan tema “Hol*redc Care On Oncology : Integrating Evidenced – Based Nursing Practice For Optimal Patient Outcomes”.
Acara dilangsungkan selama dua hari yaitu hari Jumat (06/09/25 dan Sabtu (07/09/25) dimana hari pertama adalah seminar dilanjut dengan rapat kerja tertutup, dan hari kedua adalah workshop. Adapun acara diselenggarakan di Hotel Double Tree by Hilton Surabaya mulai pukul 08.00 sampai pukul 16.00 WIB.
Kepada media, Retno Purwanti,SKp.,M.Biomed selaku Ketua PP HIMPONI periode 2023-2028 mengatakan bahwa acara ini merupakan acara rutin tahunan. Sebagai perawat onkologi Indonesia selalu mengadakan pekan ilmiah tahunan yang nantinya akan dilanjutkan rapat kerja.
“Untuk acara ini ada peserta online dan offline. Untuk peserta online sebanyak 560 peserta dan offline 156 peserta. Peserta datang dari berbagai daerah seluruh Indonesia dari 14 wilayah.” jelas Dewi Maryam, S.Kep., Ns., M.Kep., Ph.D selaku Ketua Panitia PIT HIMPONI 2025.
“Kami hadir, merupakan bagian dari mitra profesi. Dalam hal ini profesi yang ada didalam penanganan penyakit kanker. Karena kanker itu sangat komplek tidak bisa hanya ditangani oleh dokter saja. Artinya semua profesi fokus melayani pasien kanker sesuai bidang keilmuannya masing-masing.” ujar Kemala selaku founder dari Himponi.
Tambah Kemala, “Dokter biasanya bikin resep dan kasih instruksi obat. Tapi bagaimana cara memberikan obatnya dan bagaimana penanganan ketika keluar efek sampingnya. Pada efek samping kemotrapi aspek psikologis sangat besar sekali. Disitulah kami berperan banyak.”
Ketika ditanya seputar acara, Dr. Harif Fadillah selaku Ketua DPP PPNI Pusat menyatakan Pekan Ilmiah Tahunan ini merupakan sebuah keharusan bagi komunitas profesional dalam rangka terus menerus menimba ilmu pengetahuan dan teknologi dan mempertahankan kompetensi.
“Karena sebagai tenaga profesional, tentu tidak lepas dari bagaimana perkembangan illmu pengetahuan dan teknologi. Sehingga PIT ini menjadi salah satu wadah atau sarana untuk para profesional ini mempertahankan dan meningkatkan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang keilmuan dan prakteknya. Jadi, kami PPNI sangat mengapresiasi kegiatan yang dilakkukan secara kons*reden setiap tahun.”
Himponi sendiri lahir pada 07 September 2017. Target kerja Himponi selanjutnya ingin buka sekolah onkologi di Indonesia Bagian Timur di Unhas. Kalau di Surabaya sendiri sudah ada di Unair tapi baru spesialis medical bedah, belum ke arah onkologi.
(dari ki-ka) Retno Purwanti,SKp.,M.Biomed (Ketua PP HIMPONI periode 2023-2028), Kemala (founder HIMPONI Pusat), Dr. Harif Fadillah (Ketua DPP PPNI Pusat) dan Dewi Maryam, S.Kep., Ns., M.Kep., Ph.D, (Ketua Panitia PIT HIMPONI 2025)
Ada 4 Sesi Seminar Pada Pertemuan Ilmiah Tahunan Himponi 2025
Seminar ini ada 4 sesi, yang mana pada Sesi I mengambil tema “Advances in Brain Tumor Therapy and Nursing Care: From Blood-Brain Barrier Challenges to Clinical Management” dengan dimoderatori oleh Dr. Supatmi, S.Kep.Ns. M.Kep.
Adapun narasumber adalah Prof. Dr. dr. Joni Wahyuhadi, Sp. BS (K) MARS dengan mengambil tema Therapy For Overcoming The Blood Brain Barrier In The Treatment Of Brain Tumor. Dan juga Endah Panca Lydia F, S.Kep.,Ns., M.Kep.,Sp. KMB yang mengambil tema Nursing Care On Primary Brain Tumor And Metastatic.
Sedangkan Sesi II ; “Nursing Role in Cancer Pain Management Through Evidence-Based Palliative Care and Caregiver’s Voices in Cancer Support” dengan dimoderatori oleh Muhamad Ridlo, S.Kep.,Ns.,M.Kep.,Sp.Onk. Narasumber yang dihadirkan yang pertama adalah Dr. Kemala Rita Wahidi,S.Kp.,Sp. Kep. Onk.,MARS.,ETN, MARS., FISQua mengambil tema Nursing Role on Cancer Pain Management. Narasumber yang kedua adalah Faridah Umamah, S.Kep.,Ns., M.Kep dengan mengambil tema EBNP On Palliative Patient With Pain. Sedangkan narasumber yang ketiga adalah Ny. Yahya Bekti dengan mengambil tema Caregiver’s Voices in Cancer Support.
Selanjutnya seminar Sesi III : “Empowering Oncology Nurses: Geriatric Cancer Care in Vietnam and Emotional Support Strategies in Taiwan” dengan dimoderatori oleh Lingga Curnia Dewi, S.Kep.,Ns., M.Kep. Narasumber yang dihadirkan adalah Nguyen Tien son, RN, Ph.D yang mengambil tema Nursing Care Of Elderly Cancer Patient In Vietnam. Dan narasumber satunya adalah Prof. Li-Min Wu, RN.,Ph.D mengambil tema Nurses Uniting For Resilience, Training And Emotional Support In Cancer Care In Taiwan.
Sedangkan seminar sesi terakhir atau Sesi IV : “Cross-Professional Collaboration in Cancer Care: Supporting Childhood Cancer Resilience and Patient Education for Treatment Adherence” yang dimoderatori oleh Lina Mahayati, S.Kep.Ns, M. Kep. Mendatangkan narasumber Prof . Dr. Yuni Sufiyanti Arief.,SKp., M.Kep yang mengajukan tema Childhood Cancer And Family Resilience: Cross-Professional Collaboration For Hol*redc Support. Dan narasumber yang terakhir adalah Dr. Padoli, SKp.,M.Kes dengan membawakan tema Patient Education And Promotion Empowering Adherence Of Cancer Treatment. (*red)
- Dipublikasi Pada 6 September 2025
- Baru Saja di Update Pada November 20, 2025
- Temukan Kami di Google News
Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).
