Infosurabaya I Surabaya – Aksi pencurian motor (curanmor) kembali terjadi di kawasan Jojoran, Surabaya, dan kali ini berujung tragis. Seorang pelaku curanmor tertangkap warga di Jojoran Gang 5 pada Kamis (30/10/2025) sekitar pukul 09.30 WIB. Setelah dipergoki, pelaku melarikan diri ke Gang 3, namun berhasil ditangkap dan menjadi sasaran amuk massa.
Menurut keterangan warga, satu pelaku berhasil melarikan diri, sementara satu lainnya diamankan dengan diikat di tiang listrik Gang 3. Warga yang geram dengan maraknya aksi curanmor di wilayah tersebut, melampiaskan kekesalannya kepada pelaku yang tertangkap.
Kejadian semakin memilukan ketika api tiba-tiba menyambar tubuh pelaku. Berdasarkan keterangan warga sekitar, diduga, ada oknum yang menyiramkan bensin sebelum kejadian tersebut. Saat polisi dari Polsek Gubeng tiba di lokasi dan hendak membawa pelaku ke mobil patroli, seorang petugas melepaskan ikatan tali dengan menggunakan korek api. Sontak, api langsung menyambar tubuh pelaku yang sudah berlumuran bensin.
Baca Juga : Polisi Berhasil Amankan Komplotan Pencuri Motor Toko Listrik Jagalan Surabaya
Motor yang menjadi sasaran curanmor adalah Honda Beat berwarna hitam dengan nomor polisi L 3522 ACG, milik Dian Mieke (37), warga Jojoran Gang 5 No.47 Surabaya. Dian baru saja membeli motor tersebut beberapa bulan lalu. “Kondisi kunci T sudah masuk di motor Beat tersebut,” ujar Yanto, seorang warga yang menyaksikan kejadian tersebut, kepada infosurabaya.com
Dian Mieke menuturkan, ia memarkir motornya sekitar 15 menit sebelum mendengar suara mesin motor menyala. “Pas saya dengar suara motor dinyalakan itu, saya keluar dan ternyata malingnya mau kabur. Terus saya berteriak dan warga pun sigap langsung bantu ngejar,” ungkapnya.
Warga Jojoran mengaku resah dengan maraknya aksi curanmor yang sudah terjadi lebih dari lima kali dalam setahun terakhir. Pelaku yang tertangkap sempat mengaku sebagai warga Rungkut, Surabaya.
Saat ini, pelaku curanmor yang mengalami luka bakar serius telah dilarikan ke RS Bhayangkara untuk mendapatkan perawatan intensif. Pihak kepolisian Polsek Gubeng masih melakukan investigasi mendalam terkait kasus ini, termasuk mengungkap identitas pelaku yang melarikan diri dan mencari tahu oknum yang menyiramkan bensin kepada pelaku yang tertangkap.(Kdm)
- Dipublikasi Pada 30 Oktober 2025
- Baru Saja di Update Pada Oktober 30, 2025
- Temukan Kami di Google News
Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).
