Surabaya (( Info Surabaya)) — Kader PDI Perjuangan Kota Surabaya, Achmad Hidayat, mendesak dilakukannya reformasi menyeluruh terhadap layanan BPJS Kesehatan. Desakan ini muncul setelah banyak warga mengeluhkan rumitnya proses klaim serta akses layanan di berbagai fasilitas kesehatan.
Achmad menyoroti sejumlah kasus di mana peserta BPJS harus menanggung biaya tambahan yang seharusnya tidak menjadi tanggung jawab pasien.
“Masih ditemui kalau pasien peserta BPJS yang kamar menjadi haknya penuh justru harus membayar selisih biaya kamar, padahal itu bukan tanggung jawab pasien,” ujarnya.
Menurutnya, semangat gotong royong yang menjadi roh BPJS Kesehatan masih jauh dari harapan. Pendekatan administratif dinilai lebih mendominasi ketimbang pendekatan pelayanan yang manusiawi dan memudahkan masyarakat.
“Masih banyak rumah sakit atau faskes yang belum bekerja sama dengan BPJS. Lalu soal aturan berobat yang harus sesuai faskes, harus prosedur ini itu. Bagaimana peran BPJS mewujudkan layanan kesehatan yang berkeadilan?” tegasnya.
Achmad menilai sistem klaim, persyaratan layanan, dan mekanisme penjaminan perlu dikaji ulang. Ia mengingatkan agar program jaminan kesehatan nasional ini tidak justru menguntungkan rumah sakit “nakal”, penyedia farmasi, atau oknum tertentu.
“Kalau ingin Indonesia sehat, coba balik logika pelayanannya. Bukan jor-joran menanggung tindakan medis orang sakit. Tapi beri insentif daerah yang mampu menjaga kesehatan masyarakatnya. Kalau dokter atau perawat bisa membuat pasien cepat sembuh, beri mereka insentif lebih,” jelasnya.
Ia menegaskan bahwa pelayanan kesehatan gratis dan berkualitas merupakan amanat konstitusi sekaligus bagian dari Dasa Prasetiya PDI Perjuangan, sehingga wajib diperjuangkan oleh seluruh kader di semua tingkatan.
“Kita ajak semua elemen masyarakat untuk mengawasi dan mewujudkan keadilan sosial bagi rakyat,” pungkasnya.
Continue Reading
- Dipublikasi Pada 6 Desember 2025
- Baru Saja di Update Pada Desember 6, 2025
- Temukan Kami di Google News
Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).
