Pintar Bareng GoPay: Dukung UMKM Naik Kelas lewat Literasi dan Akses Permodalan Digital (foto : *red)
infosurabaya.com | SURABAYA – Menjawab kebutuhan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) akan literasi keuangan dan akses pembiayaan yang aman, GoPay bersama Findaya menghadirkan program edukasi keuangan bertajuk “Pintar Bareng GoPay”, yang kali ini digelar di Surabaya.
Melalui pendekatan yang ringan dan relevan, sesi edukasi ini mengajak 100 pelaku UMKM di Surabaya untuk memahami dasar pengelolaan keuangan, mengenal berbagai produk pembiayaan digital, hingga mengetahui waktu yang tepat untuk mengajukan permodalan. Para peserta juga diperkenalkan pada beragam solusi keuangan digital dari GoPay yang mudah diakses, transparan, dan aman untuk membantu mereka mengembangkan usaha secara berkelanjutan.
Audrey P. Petriny, Head of Corporate Affairs GoPay menjelaskan, pemahaman finansial menjadi dasar penting agar UMKM bisa tumbuh secara sehat dan berkelanjutan.
“Banyak pelaku UMKM punya potensi bisnis besar, tapi belum memahami cara mengelola keuangan usaha dengan baik atau memanfaatkan akses permodalan yang tersedia. Melalui Pintar Bareng GoPay, kami ingin membantu UMKM memahami dasar pengelolaan keuangan usaha, mengenali produk keuangan dan akses permodalan digital, serta menggunakan layanan tersebut secara bijak dan bertanggung jawab,” ujarnya.
Cokro Gunawan Widjaja, Certified Financial Planner yang menjadi narasumber dalam kegiatan ini, menekankan pentingnya kesiapan dan literasi finansial sebelum mengajukan pinjaman produktif, antara lain: kedisiplinan sebelum mengajukan pinjaman seperti memastikan arus kas tercatat dengan baik, memahami syarat pinjaman, serta berhati hati dan hanya meminjam dari lembaga resmi yang diawasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
“Usaha yang siap mengajukan pembiayaan produktif biasanya punya arus kas yang stabil dan tujuan penggunaan dana yang jelas. Kalau pinjaman digunakan untuk menambah stok karena permintaan naik maka modal bisa menjadi alat dorong pertumbuhan bukan beban, utang bisa jadi alat untuk tumbuh kalau digunakan secara produktif misalnya untuk membeli peralatan, meningkatkan kapasitas produksi, atau memperluas pasar. Kuncinya ada di mindset, kedisiplinan penggunaan, dan juga pembayaran cicilan,” ujar Cokro.
Inisiatif Pintar Bareng GoPay di Surabaya kali ini, juga menjadi bagian dari Bulan Inklusi Keuangan (BIK) yang digagas oleh OJK untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan di seluruh Indonesia. Lewat Pintar Bareng GoPay, GoPay bersama Findaya berkomitmen untuk terus memperluas akses edukasi finansial bagi berbagai kalangan, terutama bagi para pelaku UMKM yang menjadi tulang punggung perekonomian nasional.
Dengan pemahaman yang lebih baik tentang pengelolaan keuangan dan permodalan digital, para pelaku UMKM diharapkan bisa semakin percaya diri dalam mengembangkan bisnisnya. Karena ketika UMKM naik kelas, ekonomi Indonesia pun tumbuh lebih kuat. (*red)
- Dipublikasi Pada 23 Oktober 2025
- Baru Saja di Update Pada November 20, 2025
- Temukan Kami di Google News
Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).
